Sehari Saja Untuk Keliling Indonesia

http://www.tamanmini.com

"Dari Sabang sampai Merauke berjajah pulau-pulau

Sambung menyambung menjadi satu itulah Indonesia

Indonesia tanah air ku 

Aku berjanji padamu

Menjunjung tanah air ku, tanah air ku Indonesia"

(Dari Sabang Sampai Merauke, cipt. R. Soeharjo)

http://www.tamanmini.com

Tidak perlu waktu lama, berhari-hari, berminggu-minggu apalagi berbulan-bulan, cukup sehari saja kita sudah bisa berkeliling Indonesia dengan murah meriah. Hanya dengan menyiapkan uang Rp.9.000,- kita bisa menikmati semuanya di Taman Mini Indonesia Indah. Taman yang diresmikan pada tanggal 20 April 1975 oleh Presiden Soeharto ini merupakan ide dari seorang ibu negara yaitu Ibu Siti Hartinah Soeharto, atau yang lebih dikenal dengan panggilan Ibu Tien Soeharto.

Taman Mini Indonesia Indah (TMII) merupakan suatu kawasan taman wisata bertema budaya Indonesia di daerah Jakarta Timur. Taman ini merupakan rangkuman kebudayaan bangsa Indonesia. Dengan luas area kurang lebih 150 hektar, di taman ini dibangun anjungan daerah yang mewakili suku-suku bangsa yang berada di Indonesia. Di tiap anjungan menampilkan kekhasan daerah masing-masing. Hhmm.. meskipun sekarang Timor Timur bukan lagi bagian dari Indonesia, tapi anjungan Timor Timur yang sekarang berubah menjadi museum Timor Timur masih ada karena dulu saat anjungan Timor Timur dibangun pada tahun 1979, Timor Timur masih bagian dari Indonesia, bukan? Hanya saja pada tahun 1999 Timor Timur berpisah dengan NKRI (Negara Kesatuan Republik Indonesia) dan berubah nama menjadi Timor Leste. Oh ya..kalau sekarang jumlah provinsi yang ada di Indonesia ada berapa ya? Ada yang tau? yups..betul sekali ada 34 provinsi. Silakan sebutkan sendiri yaaa nama-namanya.

kemacetan di pintu gerbang masuk TMII

 Selain anjungan daerah, di TMII terdapat sebuah danau yang menggambarkan miniatur kepulauan Indonesia di tengahnya, kereta gantung, berbagai museum, waterpark snowbay, Teather IMAX Keong Mas dan Teater Tanah Airku. Meskipun hari masih belum terlalu siang, tapi antrean sudah panjang. Pintu gerbang masuk Taman Mini sudah dipenuhi oleh antrean orang dan kendaraan yang ingin mengisi liburan natal.

Aku masih harus memutar mencari parkiran, sementara teman-teman yang lain, rombongan tomang, sudah datang lebih dulu  dan sudah menunggu di area outbound, persis di sebelah Teather IMAX Keong Mas. Ternyata bukan cuma aku yang sedang ditunggu, tapi Siti bersama suami dan juga putrinya yang endut, neng Arfa, juga belum datang. Jemi datang bersamaan saat aku sampai. Ada beberapa teman yang batal karena suatu alasan. Ini bukan acara khusus, melainkan hanya sekedar mengisi waktu liburan. Acara kebersamaan.

Teather Imax Keong Mas

Rombongan tomang adalah mereka yang berangkatnya dari Tomang. Mereka bisa datang duluan karena jalanan hari ini cukup lancar, jadi tidak ada hambatan dan waktu yang panjang. Mereka adalah Ismail, Iin, Rina, Ulan, Meli, Tri, Mba Erma dan calon suami, bang Coki.

Kelenteng Kong Miou

Dengan berjalan kaki kami mulai wisata kali ini. Pertama-tama kami disuguhkan dengan wisata religi yaitu mengunjungi tempat-tempat peribadatan yang mewakili berbagai agama dan kepercayaan yang ada di Indonesia, di antaranya: Klenteng Kong Miao, Masjid Pangeran Diponegoro, Gereja Katolik Santa Catharina, Gereja Kristen Protestan Haleluya, Pura Penataran Agung Kertabhumi, Wihara Arya Dwipa Arama, dan Sasono Adiroso Pangeran Sambernyowo .  

Opay di anjungan D.I.Yogyakarta

Tujuan kami selanjutnya adalah mengunjungi anjungan tiap-tiap daerah. Sebelum sampai ke anjungan pertama, anjungan D. I. Yogyakarta, kami melewati anjungan Jawa Tengah tapi tak singgah. Di anjungan D. I. Yogyakarta, naluri kernarsisan kami mulai menggila dan mulailah kami berfoto-foto dengan berbagai gaya.

 
Dari D.I. Yogyakarta kami langsung ke Bali, melewati Jawa Timur. Pura - Pura Bali lebih menarik perhatian kami untuk dikunjungi. Dan kami foto-foto lagi. Setelah itu kami melewati anjungan Nusa Tenggara Barat, Nusa Tenggara Timur, Sulawesi Selatan, hmm... apa lagi ya, lupa Saya. 

foto bersama di anjungan Bali

Cuaca panas sekali, matahari seakan sedang menyorot kami yang tidak ada habisnya narsis sana-sini. Kaki sudah mulai pegal dan perut mulai keroncongan, akhirnya kami memutuskan untuk beristirahat sebentar menggelar tikar. Mengeluarkan perbekalan makanan dan minuman untuk dimakan bersama. Aahh...senangnya ^_^

Ada satu kegiatan yang tak ketinggalan di sela-sela kami berkeliling dari anjungan ke anjungan yaitu mengunjungi toko-toko pernak pernik untuk membeli cendramata atau hanya sekedar melihat-lihat saja. Yaa..namanya juga wanita, senang yang namanya berbelanja. Eh...laki-laki juga kan, suka berbelanja? hayoo..jawab para laki-laki :D

Ismail lagi mili-milih kacamata, beli atau engga ya?

Belum semua anjungan terkunjungi, tapi warna langit sudah berganti. Gelap. Awan mendung sudah mulai terlihat. Tak ingin menunggu sampai langit benar-benar menurunkan hujan, kami memutuskan untuk mengakhiri kunjungan. Anjungan yang ingin sekali kami kunjungi dengan terpaksa kami lewati saja, seperti Sumatera Barat. Malah rencana kami untuk berkunjung ke anjungan sesuai daerahnya masing-masing seperti aku yang ingin mampir ke anjungan DKI Jakarta tidak jadi terlaksana. Kami langsung menuju pintu gerbang keluar untuk segera pulang. Dan acara keliling Indonesia kami selesaikan. Terimakasih kawan untuk hari yang sangat menyenangkan.

langit mulai gelap

Wassalam.


-Faidah-
Taman Mini Indonesia Indah
25 Desember 2012