Apr 14, 2013

Dialog Kesempurnaan

Selalu seru deh dengar obrolan, rayuan bahkan sampai perdebatan antara Azzam dan Aya. Mereka berdua adalah pemeran sinetron Para Pencari Tuhan yang ditanyangkan setiap bulan Ramadhan. Sudah sampai jilid 6. Dan beberapa waktu lalu sempat diputar ulang. Hmm..tapi sepertinya sekarang udah selesai lagi deh, entahlah, Saya pun nontonnya hanya sesekali saja. Kalau sudah pulang kerja. Kalau inget ada tanyangan ulangnya, dan kalau tidak lupa (dua kalau yang terakhir sepertinya sama aja deh :P)



Berikut ini ada salah satu scene yang menarik bagi saya, walaupun sebetulnya hampir semua. Dialognya dikutip dari PPT jilid 6 episode 17, tentang kesempurnaan dan saya tuliskan kembali di sini. Selamat menikmati....:

Azzam : Kalau untuk bersenang-senang dan kehidupan yang penuh emosional, saya recomend Bang Jeck. Tapi kalau untuk prestisius, kehidupan sosial, Om Wijoyo yang terbaik untuk Mama.

Aya     : Begitu menurut kamu? Masa memilih pasangan hidup berdasarkan kebutuhan, udah kayak recruitment karyawan aja. Untuk fungsi yang ini si Anu, untuk fungsi yang itu si Anu yang lain lagi.

Azzam : Mungkin memang harus sebaiknya seperti itu, karna tidak ada manusia yang sempurna. Makanya ketidaksempurnaan itu diisi oleh....orang lain!

Aya     : Emangnya itu penting? (sinis)

Azzam : Iya dong! (jawab dengan santainya)

Aya     : Ada yang bisa sempurna? (lebih sinis)

Azzam : Ada. Sholat sempurna ketika terpenuhi semua; rukun, syarat, sunah dan wajibnya. Dan diakhiri dengan salam. Itu kesempurnaan!

Aya     : Manusia bisa sempurna?

Azzam : Ketika manusia menyelesaikan ajalnya maka hidupnya telah sempurna. Seorang ibu yang mengandung akan mencapai kesempurnaan ketika dia melahirkan. Janin yang tumbuh menjadi manusia utuh, lengkap dengan tulang dan daging lalu ditiupkan roh, itulah kesempurnaan. Kuncup, yang mekar menjadi bunga itulah kesempurnaan.

Aya     : Apakah itu yang namanya kesempurnaan? Bukannya itu hanya menyelesaikan dari satu tahap ke tahap yang lainnya.

Azzam : Memang hanya seperti itu pencapaian kesempurnaan manusia. Menjalani satu tahap kehidupan ke tahap yang berikutnya dan seterusnya. Aaamm....MENJADI SEMPURNA ITU BUKAN DALAM ARTI KATA KAU MAMPU MELAKUKAN SEGALANYA. SEMPURNA ITU ADALAH MENJALANI SATU TAHAP KEHIDUPAN DENGAN L-E-N-G-K-A-P.



2 comments: